Mendukung Kebijakan Pemerintah Sirojuth Tholibiin Mootilango membuat Aplikasi PPDB Online Terpadu

Kabar STM (28/4/2020), Pandemi Corona belum menunjukkan kapan akan berakhir, sementara kegiatan penerimaan peserta didik baru tahun pelajaran 2020/2021 bagi madrasah akan digelar mulai minggu pertama bulan Mei 2020. Untuk mensikapi situasi ini, Sirojuth Tholibiin Mootilango telah menempuh langkah-langkah persiapan PPDB online untuk memutus mata rantai penyebaran  Covid-19.

Supianto, S.Pd, selaku Kepala MA. Sirojuth Tholibiin Mootilango  mengatakan, “Sejumlah langkah sudah kita tempuh untuk mempersiapkan PPDB online tahun pelajaran 2020/2021. Pertama, rapat koordinasi bersama pihak Yayasan tentang  penetapan daya tampung pada Tahun Pelajaran 2020/2021".

“Kedua, sosialisasi hasil rakord pertama kepada guru MA Sirojuth Tholibiin Mootilango. Kegiatan yang berlangsung pada Rabu (15/4/2020) ini, bertujuan untuk membangun kekompakan dan kesamaan persepsi dalam PPDB online tahun pelajaran 2020/2021. Hasilnya, disepakati draft alur pendaftaran PPDB online yang sangat sederhana, sehingga memberi kemudahan kepada calon peserta didik baru.” Pungkasnya.  

Sebagaimana dijelaskan Yusuf Abaidata, selaku ketua Panitia PPDB, alur pendaftaran siswa baru adalah sebagai berikut, “Calon peserta didik baru cukup mengisi form pendaftaran melalui link https://ppdb.stm.sch.id/.  Siapkan kelengkapan berkas persyaratan, Upload berkas dan tunggu hasil pengumuman secara online. Bagi calon peserta didik baru yang mengalami kendala dalam melakukan upload berkas  bisa datang ke madrasah untuk mengikuti verifikasi berkas dengan membawa kelengkapan persyaratan pendaftaran.  Panitia akan melakukan protokol Kesehatan Covid-19 sesuai SOP.”

Terpisah, Julvikram Supandi, S.Kom selaku ketua TIM IT Sirojuth Tholibiin Mootilango mengatakan, perancangan aplikasi penerimaan peserta didik baru 2020/2021 dibuat secara terpadu, yaitu satu link berisi dua aplikasi sekaligus, untuk MTs dan untuk MA. Pasalnya tahun ini di Sirojuth Tholibiin Mootilango dibuka Madrasah Aliyah. Diharapkan dengan adanya sistem ini akan mempermudah seluruh calon peserta didik baru yang akan mendaftar di Sirojuth Tholibiin Mootilango, sekaligus mendukung pemerintah dalam memutus rantai penyebaran Covid-19.